JABAR, CETAKFAKTA.com – Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN-RI) menggelar kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) tahun 2024, untuk menghadirkan pemimpin yang mampu mendorong kinerja organisasi.
Kegiatan ini berlangsung di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) BNN, jalan Mayjen H.R Edi Sukma, Lido Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/05/2024) kemarin.
Sekretaris Utama BNN RI, Tantan Sulistyana mengatakan, PKP 2024 ini menekankan terkait pentingnya peran para pejabat pengawas dalam memberikan pelayanan yang baik serta menginspirasi personel dalam mencapai tujuan organisasi.
“Pelatihan ini diharapkan tidak hanya berdampak pada peningkatan kualitas kepemimpinan pelayanan publik, tetapi juga secara tidak langsung dapat membangun kepercayaan publik terhadap BNN sehingga dapat memperkuat legitimasi dan dukungan masyarakat dalam upaya mewujudkan Indonesia Bersinar,”kata Tantan Sulistyana.
Kegiatan PKP 2024 ini juga mengangkat tema, Penguatan Kepemimpinan Pelayanan Publik dalam Pengelolaan Data Digital BNN untuk Mewujudkan Indonesia Bersinar.
“Hal ini mampu menitikberatkan nilai inovatif, adaptif dan data kolaboratif dalam pengelolaan data digital. Didasarkan pada kondisi sekarang, dimana perubahan terjadi dengan begitu cepat, penuh ketidakpastian dan sulit untuk diprediksi,” kata Tantan Sulistyana, Kamis (16/05/2024).
Dirinya juga mengakui, bahwa inovasi pengelolaan data digital dalam pelayanan publik ini merupakan langkah strategis dalam membangun kepercayaan terhadap BNN.
“Oleh karena itu, pejabat pengawas diharapkan dapat memastikan pengelolaan data secara digital yang baik dan berkualitas serta mampu memliki terobosan dalam pengelolaannya sebagai langkah antisipatif terhadap berbagai perubahan yang mungkin saja bisa terjadi,”tutup Tantan Sulistyana.
Kegiatan ini juga digelar selama tiga pekan, diikuti sebanyak 40 pegawai BNN yang berasal dari seluruh Indonesia dan akan mendapatkan berbagai materi guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan profesionalisme. (*)